Powered By Blogger

Friday, July 20, 2012

TETESAN AIR MATA ANAK YATIM DIKALA MEGANG

        Disudut dunia, dia tampak terpojok meratap diantara lentera usang yang menyala temaram semakin menambah kemalangan nasib yang menimpa senantiasa sepi dan duka selalu dirasakan. Setumpuk penderitaan dia kecap sejak dia ditinggal pergi, sudah lama dia tak merasakan sejuknya sapaan hati sentuhan lembut ayah dan ibu kini telah tiada. Cinta, kasih dan sayang kini terlepas dari nya.
Setidak nya begitulah hari-hari yang dia lewati didalam menjalankan hidup yang Allah berikan didunia yang fana ini kepada nya. Bagai mana sobs sekalin sedih ya...? pasti nya !. Tapi lebih sedih lagi dikala menyambut datang nya hari magang yaitu sehari sebelum Ramadhan. Sebagai mana biasa nya bagi masyarakat Aceh yang sudah menjadi tradisi dengan kemeriahan dengan cara memasak dan menyantap daging bersama-sama didalam keluarga. Dikala itu lah hati nya sedih bercucuran air mata duduk terpaku disudut rumah yang ditemani oleh angin yang menghembus masuk lewat dinding anyaman daun kelapa digebuk tempat nya bernaung. Sambil mengusap air mata hati berkata, "andaikan orang tua ku masih ada disisi ku mungkin aku bisa merasakan kebersaan sebagai mana  mareka yang ada disekitar ku".

        Subhanallah sob sekalian...dimanakah rasa sosial orang-orang yang seharusnya perduli terhadap mareka anak-anak yatim tersebut, sungguh heran tak satupun datang menawarkan selimut kasih sayang kepada mareka. Apakah mareka tidak tau bahwa sebagian dari apa yang mareka miliki adalah hak anak-anak yatim?, atau memang hatinya yang sudah tertutup rapat sehingga rasa sosial nya tidak lagi terlepas ( Oops..emang nya burung yee).
Oleh karena itu besok Insya Allah hari megang, mari sama-sama sob sekalian kita perhatikan akan mareka ( anak yatin ) yang ada di sekitar kita. Jangan biarkan air mata selalu menyelimuti dalam kehidupan nya, tapi mari kita selimuti dengan kasih sayang dan rasa sosial kita tentunya semampu kita sobs. 

        Uda dulu sobat sekalian, semoga postingan kali ini bermamfaat dan menjadi pelajaran terutama bagi penulis sendiri selanjut nya bagi sobat setia sekalian. Mohon pamit penulis uda ngantuk ni, mau berlabuh ke pulau peraduan ada yang mau ikut ngak...hehehe.

Wassalam 
Jol samalanga

2 comments:

Unknown said...

Nice Post :)
Kunjungan perdana, mampir balik ya kawan

sangsangkuturi said...

Thanks sob...
pasti nya.

klik link ini